Senin, 02 Maret 2020

Butuh Semangat? Baca Cerita Inspiratif Kerja Keren Ini


Apakah saat ini Anda kehilangan semangat kerja? Jika iya, cobalah simak cerita inspiratif kerja berikut ini yang dapat membuat semangat kerja ikhlas Anda menjadi meningkat kembali. Cerita ini berawal pada suatu hari ...
Ada seorang tukang bangunan yang sangat mahir, apapun bangunan yang dia buat pasti laku. Setiap rumah yang dia bangun pasti laku. Bahkan sampai ada orang yang rela indent dengan rumah-rumah yang akan dia buat. Pada ketika, dia mendengar kabar dari teman-temannya bahwa dia akan diberhentikan kerjanya, di PHK, oleh bosnya.
Apakah saat ini Anda kehilangan semangat kerja? Jika iya, cobalah simak cerita inspiratif kerja berikut ini yang dapat membuat semangat kerja ikhlas Anda menjadi meningkat kembali. Cerita ini berawal pada suatu hari ...  Ada seorang tukang bangunan yang sangat mahir, apapun bangunan yang dia buat pasti laku. Setiap rumah yang dia bangun pasti laku. Bahkan sampai ada orang yang rela indent dengan rumah-rumah yang akan dia buat. Pada ketika, dia mendengar kabar dari teman-temannya bahwa dia akan diberhentikan kerjanya, di PHK, oleh bosnya.

Hingga akhirnya dia dipanggil oleh bosnya, dengan perasaan gelisah dan hati resah dia menemui bosnya. Dia menanti apa yang akan disampaikan oleh bosnya. Dia merasa heran, ternyata dia masih diminta untuk bekerja oleh bosnya, namun kali ini dia hanya diminta untuk membangun satu buah rumah saja.

BACA JUGA Inspirasi Pagi Hari Yang Terbaik Untuk Anda
Dengan perasaan yang gelisah dia membangun rumah tersebut, dibangunnya rumah tersebut dengan asal-asalan, dia selesaikan rumah itu dengan asal jadi, yang penting rumahnya sudah selesai dibangun tanpa lagi berfikir kualitasnya.
Setelah rumahnya selesai dibuat, dia menemui bosnya, lalu dia berikan kunci rumah itu kepada bosnya: “Bos, ini saya berikan kunci rumahnya, saya sudah mengerjakan tugas yang bos berikan dengan selesai.” Dengan sikap yang tenang sang bos pun menerima kunci rumah itu, lalu dia mengajak ngobrol bapak tukang bangunan yang membuat rumah tersebut.
Setelah asyik ngobrol sana sini, akhirnya sang bos pun bilang: “bapak, terima kasih atas jasamu selama ini. Mungkin kamu sudah dengar bahwa aku akan mem-PHK-kan dirimu. Tapi jangan khawatir, karena aku sudah siapkan uang yang lebih untuk pesangon dan gajimu. Engkau bisa menjadi mandiri dengan uang ini. Kau bisa jadikan untuk modal menjadi pemborong atau kontraktor seperti aku, tidak lagi terikat dengan gaji dariku.”

BACA JUGA Inspirasi Lucu Terbaik
Bercampur bingung perasaan dalam dirinya. “Waduuhh saya salah paham, saya pikir saya hanya di PHK saja, saya kira saya hanya diberhentikan, saya kira saya hanya diakhiri karirnya dari tempat ini. Ternyata si bos luar biasa baiknya, saya diberi pesangon yang lebih dari cukup untuk menjadikan modal saya mandiri dan tidak terikat lagi menjadi karyawan ditempat ini.
Tak sampai disitu, si bosnya berkata: “bapak, ambilah kunci rumah ini, rumah yang kamu bangun itu aku hadiahkan untuk kamu. “Maksud bos bagaimana?” tanya sang tukang dengan heran. “Rumah yang barusan kamu bangun tidak untuk saya jual. Rumah itu aku hadiahkan buat kamu.” “Lho bos, kenapa rumah itu yg dihadiahkan kepada saya?”
Sang bos pun heran, lalu dia bertanya: “Memangnya ada apa?” Sang tukang bangunan pun menjawab: “Maaf bos, karena saya gelisah dan galau, maka terus terang rumah yang aku bangun terakhir itu aku kerjakan dengan asal-asalan, aku bangun asal jadi dengan kualitas yang jauh dari biasanya.” “Kenapa begitu?” tanya bosnya. Dengan perasaan yang sangat bersalah dia menjawab “Karena saya berfikir negatif kepada Anda.”

Baca Juga 6 Inspirasi Usaha Yang Cocok Di Kampung
***
Bagaimana kegiatan yang kita lakukan hari demi hari selama ini di kantor, di kehidupan sehari-hari, di rumah tangga serta di lingkungan masyarakat kita? Apakah kita sudah kerjakan dengan sepenuh hati, sebagai bentuk rasa syukur dan ibadah kita pada ilahi?.
Atau jangan-jangan di akhir kehidupan nanti, kita memberikan ‘karya’ terburuk untuk kehidupan kita sendiri. Jangan-jangan di akhir hayat nanti, kita mengakhiri diri kita dengan perbuatan-perbuatan yang buruk yang Allah murkai, Na’udzu billahi min dzalik.
Mari kita lakukan perbuatan yang terbaik sepanjang hidup kita. Karna kita tidak akan tahu kapan kita diberhentikan oleh Tuhan dari pekerjaan kita, dari bisnis kita. Marilah kita lakukan yang terbaik sepanjang pekerjaan, sepanjang kita berbisnis.
Sebab apa? karena kebaikan kitalah yang akan membuat Tuhan mau memberikan kita ‘rumah’ yang indah di dunia dan di surga. Sedangkan keburukan kitalah yang akan menjadikan Tuhan memberikan ‘rumah’ yang tidak baik untuk kita di dunia dan di akherat.

ARTIKEL INSPIRASI TERPOPULER

0 Comments

Posting Komentar